Kegiatan itu diikuti 125 anak-anak berusia 5-14 tahun yang berasal dari beragam kalangan masyarakat.
Kepala Rumah sakit (Karumkit) Bhayangkara Semarang, Kombes Pol dr. Muhammad Khusnan Marzuki yang membuka kegiatan menjelaskan khitanan massal dilakukan karena membawa manfaat kesehatan khususnya bagi kaum pria.
"Khitan bagi anak-anak akan membawa hikmah dan berkah tersendiri bagi mereka yang melaksanakan. Selain membawa pahala karena merupakan salah satu sunnah agama, proses khitan juga merupakan salah satu tahapan hidup bagi anak menuju kedewasaan," ungkap Kombes dr. Khusnan.
Secara psikologis, kata dia, seorang anak belajar mengenai pengorbanan melalui proses khitan dan diharapkan mampu mengembangkan pola pikir anak menjadi lebih dewasa.
"Dia berani berkorban untuk masa depannya di dunia maupun di akhirat. Pola pikir anak sebelum dan setelah dikhitan juga akan berbeda," lanjutnya.
Selain itu, terang dr. Khusnan, khitan membawa dampak kesehatan fisik bagi anak. Kesehatan anak menjadi lebih terjaga sehingga terhindar dari penyakit kelamin.
Posting Komentar
Posting Komentar