Banyumas – Kodim 0701/Banyumas menggelar kegiatan peningkatan kemampuan aparat komando kewilayahan tahun 2023 yang dibuka oleh Kasdim 0701/Banyumas Mayor Inf A. Rofik Alvian di aula Jenderal Soedirman Kodim 0701/ Banyumas Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas, demi tercapainya pemahaman dan kemampuan aparat kewilayahan dalam mengaplikasikan pembinaan teritorial. Rabu 11/10/2023.
Pada pelaksanaan kegiatan diikuti oleh para Babinsa Koramil jajaran Kodim 0701/Banyumas dengan mengundang pengisi materi dari Dinkominfo Kabupaten Banyumas bapak Irawan Widianto, yang mengambil tema Sosialisasi UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), dari Danramil 05/Sumbang Kapten Cba Lulus Susedyo yang mengambil tema Santiaji, dari Danramil 04/Sokaraja Kapten Cba Putut Pringgodigdo yang mengambil tema lima Puanter, dari Danramil 11/Kemranjen Kapten Arm Siswandi yang mengambil tema sikap teritorial dan Danramil 22/Karanghlewas Kapten Cba Budi Priyatno yang mengambil tema komunikasi efektif.
Dalam sambutannya Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama S.T., M.Han., yang dibacakan Kasdim menyampaikan bahwa tujuan kegiatan tersebut guna mewujudkan sikap dan kepribadian prajurit TNI-AD pada umumnya dan khususnya Kodim 0701/Banyumas agar selalu berpedoman dengan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 wajib TNI pada pelaksanaan tugas di wilayah.
Babinsa merupakan ujung tombak satuan jadi harus kuasai lima kemampuan territorial yaitu kemampuan temu cepat lapor cepat, kemampuan manajemen teritorial, kemampuan penguasaan wilayah, kemampuan pembinaan perlawanan rakyat dan kemampuan komunikasi sosial. Tambah Dandim.
Pembinaan Teritorial merupakan bagian dari tugas yang harus dilaksanakan untuk mewujudkan Kemanunggalan TNI dan Rakyat dalam rangka tercapainya tugas pokok TNI-AD khususnya Babinsa. Tuntutan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap prajurit khususnya aparat komando kewilayahan agar dapat melaksanakan tugas pembinaan teritorial secara professional, efektif dan efisien.
Ada beberapa sikap teritorial yang dapat dipedomani oleh seluruh prajurit yaitu sikap mengayomi yang berarti dapat memberikan perlindungan, sikap kebersamaan berarti bisa berbaur dengan masyarakat, sikap musyawarah berarti bisa mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan masalah di wilayah, sikap gotong royong yang berarti selalu ikut serta dalam kegiatan masyarakat untuk kepentingan umum dan sikap manfaat berarti kehadirannya dapat bermanfaat bagi masyarakat. Pungkasnya. (AuL).
Posting Komentar
Posting Komentar