Dalam sambutannya, Kapolres Batang, AKBP Saufi Salamun, menjelaskan bahwa kegiatan ini diinisiasi sebagai bagian dari upaya menciptakan suasana kondusif menjelang Pemilu 2024. Ia menyatakan bahwa doa bersama ini dimaksudkan untuk memohon perlindungan dari Allah SWT, agar Kabupaten Batang tetap aman, damai, dan senantiasa diliputi keberkahan.
"Kita semua berharap situasi aman, nyaman, dan damai di wilayah Kabupaten Batang tidak hanya terjadi menjelang dan sesudah pemilu, tapi selamanya. Dengan berselawat, kita bersama-sama meminta kepada Allah SWT agar kita selalu dijaga dan diberikan keberkahan," ungkap AKBP Saufi Salamun.
Lebih lanjut, Kapolres menekankan bahwa tanggung jawab terhadap keamanan dan ketertiban di Kabupaten Batang bukan hanya menjadi beban satu lembaga atau institusi negara. Ia mengajak semua pihak, termasuk masyarakat, untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan suasana damai.
"Jadi tidak bisa hanya mengandalkan kami di Polri atau TNI. Mari bersama-sama kita bahu membahu menjaga keamanan di Kabupaten Batang ini. Kondisi saat ini sudah aman, tapi mari kita buat lebih aman lagi," paparnya.
Kapolres juga menyoroti peran penting ulama dan kiai dalam menjaga ketertiban. "Dari sisi religiusnya, kita meminta bantuan para kiai, ulama, agar bisa bersama-sama menjaga situasi keamanan di Kabupaten yang kita cintai ini," tambahnya.
Sementara itu, Dandim 0736/Batang, Letkol Inf Ahmad Alam Budiman, turut menyampaikan pesan serupa. Ia menekankan bahwa kegiatan Batang Berselawat tidak hanya sebagai bentuk ibadah, tetapi juga sebagai sarana mempererat kerja sama antara ulama, umaro, kepolisian, dan masyarakat dalam menjaga dan memelihara keamanan di Kabupaten Batang.
"Dukungan para kiai, ulama, habaib, dan seluruh elemen masyarakat sangatlah penting dalam menjaga situasi Kabupaten Batang yang damai, aman, dan kondusif," terang Letkol Inf Ahmad Alam Budiman.
Letkol Inf Ahmad Alam Budiman juga mengingatkan bahwa keberagaman pilihan politik dalam pesta demokrasi adalah hal yang wajar dan harus dihormati.
"Dalam pesta demokrasi, berbeda pilihan itu hal yang wajar dan lumrah. Mari sama-sama saling menghormati perbedaan itu," ajaknya.
Dandim juga menegaskan kembali pentingnya peran semua pihak dalam menjaga stabilitas wilayah. "Keamanan dan ketertiban di Kabupaten Batang tidak hanya menjadi tanggung jawab TNI Polri, tapi kewajiban kita semua. Mari kita bersama-sama menyongsong Pemilu 2024 ini dengan damai," pungkasnya.
Posting Komentar
Posting Komentar